Aksi balap liar di jalan Ahmad Yani – Bontang Kebijakan pemerintah meliburkan peserta didik justru disalahgunakan. Bukannya belajar di rumah, belasan pelajar yang masih di bawah umur, justru menggunakan kesempatan libur dengan aksi uji nyali di jalan raya.
Dari pantauan redaksi kitamudamedia.com, aksi balapan liar dilakukan saat salat Jumat berlangsung Jumat (20/3/2020) sekira pukul 12.40 Wita. Mereka saling adu kecepatan di sepanjang Jalan Ahmad Yani tanpa menggunakan alat pelindung kepala yakni helm. Puluhan remaja seusia mereka, juga turut menonton aksi ugal-ugalan yang mengganggu pengguna jalan.
Jofel salah satu pengendara yang ikut menonton aksi balapan liar tersebut menyebut, balapan liar seperti ini sudah sering kali terjadi. Tidak hanya di wilayah Jalan Ahmad Yani, mereka juga kerap melakukan hal yang sama di Tanjung Laut dan Kampung Baru.
“Sudah sering lihat, pindah-pindah mereka,” katanya.
Senada, Juan salah seorang pengendara yang melintas merasa terganggu dengan aksi ugal-ugalan dari para remaja tersebut. Ia meminta aparat dapat berlaku tegas terhadap kegiatan balapan liar di jalan raya. “Ganggu sekali, nanti kalau ada yang kecelakaan karena ulah mereka gimana,” ujarnya.
Baca juga:
Sementara, Kasat Lantas Polres Bontang AKP Imam Syafii menyebut, pihaknya telah melakukan patroli pada pukul 11.30 Wita di seputaran Tanjung Laut dan Gunung Sari. Dari patroli tersebut, Satlantas telah menindak 6 pelaku yang melakukan balapan liar.
“Kita sudah patroli, mungkin mereka balapan lagi saat anggota kami sedang salat Jumat,” ujar Kasat Lantas.
Pelaku balap liar yang ditindak, kini telah ditilang. Rencananya, Kasat Lantas juga akan memanggil orang tua mereka, terlebih seluruhnya merupakan anak di bawah umur.
AKP Imam meminta kepada para orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak, terlebih saat ini semua pelajar diliburkan dengan harapan dapat membatasi diri di rumah, guna mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
“Motornya kami sita selama sebulan, mereka juga kami tilang,” jelasnya.
Reporter : Yulianti Basri
About Author
